Saat ini banyak isu hoaks yang dimainkan menjelang Pemilu 2024. Hoaks itu dibungkus dengan isu sara, agama, dan sosial, bahkan mem-pelintir pernyataan seseorang dengan konten berisi hasutan.
Belum lagi, sekarang ini sudah ada aplikasi canggih serta dukungan teknologi
Amm artificial intelligence (AI) yang dapat mengubah suara, mimik, bahkan bisa mengubah bahasa percakapan. Ini sangat berbahaya bila digunakan untuk hal negatif dan alat produksi hoaks.
AI atau kecerdasan buatan itu adalah teknologi yang dirancang untuk membuat sistem komputer mampu meniru kemampuan intelektual manusia dalam hal positif yang dapat mendukung kemajuan zaman, bukan malah dijadikan alat produksi hoaks.
Pemilu sudah sangat dekat. Kita bisa melihat suhu politik mulai meninggi baik secara masif maupun terang-terangan. Di sini butuh ketelitian masyarakat dan kita semua dalam memilih dan membagikan informasi, tentunya dengan memvalidasi kebenaran dari informasi itu sendiri.
Kabid Humas Polda Aceh juga mengimbau masyarakat agar bijak dalam bermedia sosial. Apapun informasi yang diterima dari berbagai platform media sebaiknya di-filter dan dicek kebenarannya terlebih dahulu ke lembaga resmi sebelum dikonsumsi atau dibagikan.
Mari kita semua bijak dalam menggunakan medsos, jangan mudah terpengaruh apalagi ikut membagikan berita hoaks, terutama soal pemilu. Karena itu akan mengganggu jalannya demokrasi di negeri ini. Mari kita lawan hoaks!.
@kapolda_aceh
@bidhumaspoldaaceh
@divisihumaspolri
@polripresisi
@indonesia_police_
@polisi_peduli
@polisi_ku
@halo_polisi
@polisi_indonesia
#bidhumaspoldaaceh #poldaaceh #polripresisi
Abd.Azis SE
Bajri A
Posting Komentar